UN 2008 Tanpa Pungutan

BAGIKAN:

facebook twitter pinterest line whatapps telegram

Oleh arif
Rabu, 09 April 2008 16:37:03 Klik: 2477
Klik untuk melihat foto lainnya...
Ketua BSNP Djemari Mardapi menyatakan, dalam UN untuk SMA/SMK dan SMP serta UASBN untuk SD, sekolah sama sekali tidak boleh melakukan pungutan dengan dalih apa pun. Semuanya gratis. Hal ini disebabkan anggaran biaya UN dan UASBN sudah cukup memadai, yakni Rp 574,85 miliar. ”Jika nekat melakukan pungutan, pasti dikenai sanksi,” ujarnya.

Menurut Mansyur Ramly Kepala Balitbang Depdiknas, berdasarkan data Depdiknas, jumlah peserta UASBN untuk tingkat SD/MI dan SD luar biasa sebanyak 4.599.217 anak. Adapun UN untuk tingkat SMP/MTs dan SMP luar biasa akan diikuti 3.567.472 anak. UN untuk tingkat SMA/SMK/MA, termasuk SMA luar biasa, diperkirakan akan diikuti 2.260.148 anak.

Untuk menjamin kejujuran penyelenggaraan UN dan UASBN, lanjut Djemari, akan dikerahkan Tim Pemantau Independen dalam jumlah yang memadai. Mereka adalah dosen dan anggota organisasi profesi yang bukan guru. ”Berbeda dengan tahun lalu, sekarang aparat kecamatan tidak boleh ikut menjadi Tim Pemantau Independen untuk menjamin netralitas dan kejujuran,” ujar Djemari.

Tim Pemantau Independen akan melakukan pengawasan ketat sejak di percetakan, pendistribusian, penyerahan soal, hingga pengembalian jawab dan pemindaian.

Sumber: www.kompas.com(NAL/THY)
 
Berita Info UN 2008 Lainnya