Blogger Indonesia diminta tetap santun

BAGIKAN:

facebook twitter pinterest line whatapps telegram

Oleh arif
Senin, 24 Nopember 2008 04:48:09 Klik: 31653
Klik untuk melihat foto lainnya...

Blogger Indonesia diminta tetap santun dan menjaga etika saat memublikasikan tulisan dan foto di blog masing-masing. Di masa depan, blogger Indonesia diharapkan dapat mengembangkan blog-preuneur, blogger wirausaha.

Demikian diingatkan Menteri Negara Riset dan Teknologi Kusmayanto Kadiman dan Direktur Jenderal Aplikasi Telemedia Kementerian Komunikasi dan Informatika Cahyana Ahmadjayadi dalam Pesta Blogger 2008 yang digelar di Gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Jakarta, Sabtu (22/11). Pesta Blogger dihadiri lebih dari 1.000 blogger dari seluruh Indonesia.

Menurut Kusmayanto, blogger Indonesia, seperti yang ditegaskan Menteri Komunikasi dan Informatika Mohammad Nuh sebelumnya, tidak bakal dipidana asal tetap memenuhi etika menulis yang santun. ”Kalau ada tulisan yang nadanya mengancam Presiden, misalnya, blogger tersebut dapat ditangkap dan dipenjara,” tandas Kusmayanto.

Menneg Ristek memprediksi jumlah blogger di Indonesia saat ini mencapai lebih dari 500.000 orang dan jumlahnya cenderung terus meningkat.

Sementara itu, Cahyana Ahmadjayadi mengatakan, tema ”Blogging for Society” yang diusung dalam Pesta Blogger 2008 kali ini mengingatkannya pada deklarasi Sumpah Pemuda, 80 tahun silam. Komunitas blogger yang datang dari seluruh Indonesia memberikan makna persatuan bangsa.

Cahyana berharap kasus blogger dengan kartun yang sempat membuat heboh tidak terjadi lagi di Indonesia. Dia berterima kasih kepada Enda Nasution, tokoh blogger Indonesia yang sudah berkirim surat ke wordpress agar menutup blog tersebut.

”Di masa depan, saya berharap blogger Indonesia mengembangkan apa yang dinamakan blog-preuneur, blogger yang berjiwa wirausaha, dapat menghasilkan uang dari blog mereka,” kata Cahyana.

Sementara itu, blogger asal Malaysia, Jeff Ooi, yang hadir dalam Pesta Blogger, mengatakan, blogger Indonesia lebih beruntung dibandingkan dengan blogger Malaysia. ”Blogger Indonesia didukung tiga kementerian, blogger Malaysia tidak didukung satu pun,” kata Jeff.

Sumber: kompas.com (KSP)
Edisi: Senin, 24 November 2008

 

 
Berita Berita Terkini Lainnya